PENELUSURAN SUMBER INFORMASI DALAM KAJIAN KRITIS
Adakalanya
dalam menuliskan suatu gagasan dalam karya ilmiah, tentu penulis membutuhkan sejumlah
pendapat untuk mendukung
gagasan dalam tulisan tersebut. Dalam hal
ini tentu membutuhkan
berbagai informasi dari
berbagai sumber. Di perpustakaan tersedia berbagai sumber yang ada dan
tidak semua sumber itu dibutuhkan. Di sinilah kita membutuhkan kiat khusus
untuk memilah- milah informasi itu.
Dalam kegiatan ini
tentu dijumpai masalah,
yaitu informasi manakah
yang sesuai dengan tulisan
yang akan ditulis
dan informasi mana
yang tidak kita butuhkan. Di sinilah kita membutuhkan
teknik khusus dalam kajian penemuan informasi tersebut.
Sejumlah
teknik khusus yang dapat dijadikan
pijakan dalam kajian kritis penelusuran informasi, antara lain; (1) pengalaman,
(2) pengamatan, (3) imajinasi, (4) pendapat dan
keyakinan. Selain itu, bisa juga faktor lain yang turut menjadi pertimbangan adalah
(1) manusia, (2) organisasi, (3) literatur, (4) jasa informasi.
Berikut ini diuraikan
sumber-sumber informasi yang
dapat dipakai sebagai informasi kajian kritis.
1.
Pengalaman, setiap orang dalam kehidupannya selalu diliputi oleh pengalaman. Di
antara pengalaman itu
tentu ada yang
menarik patut diketahui sebagai
kajian kritis.
2.
Pengamatan, banyak hal dalam kehidupan sehari-hari yang
tidak kita alami langsung, tetapi kita hanya mengamati kejadian atau peristiwa
itu berlangsung. Misalnya, kita mengamati ketidakdisiplinan berlalu lintas atau
anak-anak sekolah sering
berkeliaran di jam
sekolah atau juga pegawai
negeri yang sering terlambat masuk kantor. Pengamatan ini bisa kita jadikan
kajian kritis, tinggal
bagaimana kita memandang
atau dari sisi
mana kita mengkaji hal tersebut.
3.
Imajinasi, manusia mempunyai kemampuan
berimajinasi, kemampuan membayangkan atau menghayal sesuatu.Orang boleh saja tidak
mengalami langsung suatu
peristiwa, tetapi dia
bisa berimajinasi tentang peristiwa itu. Misalnya, orang itu
tidak pernah masuk penjara, tetapi dia bisa mengkaji secara kritiss tentang
kehidupan di penjara malah terkadang lebih dramatis dari orang-orang yang
pernah masuk penjara.
4.
Pendapat dan Keyakinan, setiap orang
punya keyakinan. Misalnya, keyakinan tentang
suatu hal tentang
kampung yang harus
hijau lestari, suatu kejujuruan
yang harus dipelihara. Keyakinan ini dapat dijadikan daya kritis untuk
melihat dan mencermati
tentang suatu tulisan
yang sedang dikritisi.
Selain hal di atas,
sumber informasi yang dapat dilakukan sebagai penelusuran informasi
suatu kajian kritis, seperti berikut ini.
a.
Manusia. Manusia dapat dimintai
informasi secara tertulis atau lisan.Secara tertulis bisa dengan menulis surat,pembacaan karya tulisnya.
Secara lisan, bisa dimintai keterangan
dalam bentuk diskusi, ceramah, seminar, panel
b. Organisasi. Sebagai sumber informasi, organisasi
biasanya bekerja sebagai badan atau lembaga yang mengkhususkan diri dalam
bidang terkait.
c.
Literatur. Sumber informasi ini
biasanya diperoleh melalui
publikasi media cetak yang
terbaca dengan jelas, atau bentuk mikro yang macamnya sangat majemuk.
d.
Jasa Informasi. Dengan berkembangnnya
era informasi, sumber ini memberi peluang untuk memberikan pelayanan informasi
yang dibutuhkan, seperti; gambar, statistik, grafik, dan sebagainya.
Be the first to reply!
Post a Comment
Disarankan berkomentar menggunakan Akun Google+, komentar SPAM (menyertakan link hidup, minta kunjungan balik & nama blog) otomatis tidak akan muncul.
Pertanyaan silahkan ke halaman kontak, atau bertanya dulu kepada admin. terimakasih