PENDEKATAN DALAM APRESIASI SASTRA
Terdapat banyak pendekatan dalam upaya mengapresiasi sastra. Pendekatan yang dimaksud antara lain meliputi pendekatan analisis, sosiologis, sosiopsikologis, dan histories.
PENDEKATAN ANALITIS PROSA FIKSI DAN PUISI
Pendekatan analitis dalam mengapresiasi sastra (prosa fiksi dan puisi) adalah pendekatan yang secara sistematis obyektif berusaha memahami unsur-unsur intrinsik dalam sastra (prosa fiksi dan puisi), mengidentifikasi peranan setiap unsur intrinsik dalam sastra (prosa fiksi dan puisi) serta berusaha memahami bagaimana hubungan antara unsur yang satu dengan lainnya.
Menurut Wellek :
1. Lapis bunyi (sound stratum).
2. Lapis makna.
a. Lapis arti (units of meaning).
b. Lapis dunia atau relalitas yang digambarkan penyair.
c. Lapis dunia atau realitas dipandang dari titik dunia tertentu.
d. Lapis dunia yang bersifat metafisis.
Menurut LA Richards:
Lapis makna terdiri dari:
a. Sense (gambaran): Apa yang ingin dikemukakan penyair lewat puisi yang diciptakan ini ?
b. Subyect matter (pokok pikiran): Pokok-pokok pikiran apa yang dikemukakan penyair, sejalan dengan sesuatu yang secara umum diungkapkan penyairnya ?
c. Feeling. Bagaimanakah sikap penyair terhadap pokok pikiran yang ditampilkannya ?
d. Tone. Bagaimanakah sikap penyair terhadap pembaca ?
e. Total of meaning. Bagaimanakah makna keseluruhan puisi yang saya baca berdasarkan subject matter, feeling, dan tone yang telah saya temukan ?
f. Theme. Apakah ide dasar atau inti dari totalitas makna itu ?
PENDEKATAN SOSIOPSIKOLOGIS
Pendekatan sosiopsikologis dalam mengapresiasi puisi adalah:
1. Pendekatan yang berusaha memahami latar belakang kehidupan sosial masyarakat, baik secara individual maupun kelompok yang mempengaruhi terwujudnya suatu gagasan dalam puisi.
2. Pendekatan yang berusaha memahami terwujudnya gagasan tentang kehidupan sosial masyarakat baik secara individual, maupun kelompok salam suatu puisi.
3. Pendekatan yang berusaha memahami sikap penyair terhadap kehidupan sosial masyarakat yang dipaparkannya.
Langkah-langkah Mengapresiasikan Puisi dengan pendekatan sosiopsikologis sebagai berikut:
1. Baca berulang-ulang untuk mengetahui totalitas maknannya.
2. Menafsirkan dan menyimpulkan judul puisi, kata-kata, baris atau kalimat di dalamnya.
3. Menafsirkan hubungan makna antara baris yang satu dengan baris yang lain untuk memahami satuan makna yang terdapat dalam sekelompok baris atau bait dalam puisi.
4. Mengidentifikasi unsur sosial kehidupan yang dikemukakan penyair.
5. Mengidentifikasi sikap penyair terhadapnya.
PENDEKATAN HISTORIS
Pendekatan historis (kesejarahan) dalam mengapresiasi puisi adalah:
1. Berusaha memahami biografi pengarang.
2. Berusaha memahami peristiwa sejarah yang melatarbelakangi terwujudnya puisi.
3. Berusaha memahami perkembangan puisi pada suatu jaman.
Langkah-langkah mengapresiasi puisi dengan pendekatan historis sebagai berikut:
1. Memahami tanggal, bulan, dan tahun puisi itu diciptakan.
2. Memahami peristiwa sejarah yang terjadi pada masa itu.
3. Mamahi peranan penyairnya.
4. Membaca puisi secara keseluruhan.
5. Menghubungkan peristiwa kesejarahan yang melatarbelakangi lahirnya puisi itu dengan gagasan yang terdapat di dalamnya.
No comments:
Post a Comment
Disarankan berkomentar menggunakan Akun Google+, komentar SPAM (menyertakan link hidup, minta kunjungan balik & nama blog) otomatis tidak akan muncul.
Pertanyaan silahkan ke halaman kontak, atau bertanya dulu kepada admin. terimakasih