ARTI SEBUAH NAMA
Garis-Garis Cahaya Mentari Mulai Menghangatkan Bumi Yang Kini Kau
Pijak,
Dan Angin Menghembus Menyemarakkan Senandung Gemericik Air Sungai
Disamping Pepohonan Dimana Kau Berteduh.
Kau Berjalan Menyusuri Pagi Dengan Menggenggam Sebuah Harapan,
Kicau Burungpun Menyambut Mengiringi Pengembaraanmu
Dengan Melodi-Melodi Indah,Berharap Kau Memeluk,
Membelai Angan Yang Terbang Bersamanya.
Kini Hari Mulai Menua, Sang Mega Merah Menyelimuti Langit Di Ufuk
Barat
Kau Kelelahan Dengan Mimpi-Mimpi Dan Angan-Angan,
Lalu Terbangun Membaca Lembaran Dalam Kegelapan,
Yang Tak Bisa Kau Jawab.
Tubuhmu Kau Sandarkan Dengan Memandang Langit,
Jiwamu Berdetak Kencang Menantikan Cahaya Rembulan
Berharap Tuk Menerangi Lembaran Dalam Kegelapan Dan Terbaca
“
Arti Sebuah Nama “
Akhir Sebuah Cerita Dari Cahaya Rembulan Purnama
Sayap-
sayap bidadari
Jiwaku
melayang mengusik peraduanmu
Tubuhku mempersembahkan pengorbanan
Tanganmu menyapa,nafasku memburu
Detak nadiku gusar melepaskan kepenatan
Seiring nyanyian tinta syair pujangga
Wajahmu merona diterpa angin
Kau sambut getar-getar dawaiku
Sayap-sayapmu menghangatkan
Tubuh ini damai dengan kelembutanmu
Bisikan suara-suara cintaku
Berkomunikasi mengabarkan sang bidadari
Membuka ruang dimana kau singgah
Mengusik hatimu,mengantar kerinduanku
Sayap-sayapmu hingga terluka
Kubasuh,kubalut dengan ramuan
Gelora hatiku……..
Senyummu membalas keramahan
Hingga air matamu menetes dalam pelukan kedamaian.
Karya :Rafif adnan ahmada