Pages

Wednesday, May 28, 2014

Unsur - unsur Menulis

Unsur-Unsur Menulis


Menulis

Menurut The liang Gie (2002), unsur menulis dibagi menjadi empat(4) yaitu :

1. Gagasan

Gagasan itu dapat berupa pendapat, pengalaman, atau pengetahuan seseorang. Gagasan dapat seseorang pasti ada perbedaan, sebagai contoh apabila dua orang disuruh untuk memberikan gagasan melalui tulisan mengenai pengalaman pendidikan, maka hasil tulisan mereka akan berbeda.

2. Tuturan

Tuturan adalah pengungkapan gagasan yang dapat di pahami pembaca. Tuturan disebut juga dengan paragraf, ada beberapa macam tuturan antara lain :

a. Narasi

Narasi adalah Tuturan atau Karangan yang isinya menceritakan suatu kejadian atau peristiwa yang diceritakan berdasarkan urutan waktu narasumber (Orang) yang memberikan Informasi.

b. Deskripsi

Deskripsi adalah Tuturan atau karangan yang isinya menggambarkan suatu peristiwa atau kejadian secara detail berupa bentuk,warna,sifat yang dimiliki tokoh atau benda yang di gambarkan.

c. Eksposisi

Eksposisi adalah Tuturan atau karangan yang isinya menguraikan suatu cerita dengan tujuan menjelaskan maksud dan tujuan suatu cerita atau karangan tersebut.

d. Argumentasi

Argumentasi adalah Tuturan atau karangan yang isinya memberikan tanggapan atau pendapat tentang permasalahan atau peristiwa.

e. Persuasi

Persuasi adalah tuturan atau karangan yang isinya mengajak kepada seseorang dengan cara memberikan alas an dan prospek baik yang meyakinkan, bujukan halus dengan tujuan membuktikan pendapat.

3. Tatanan

Tatanan merupakan aturan yang harus penuhi atau dilakukan ketika akan menuangkan suatu karangan atau gagasan. Dapat diartikan bahwa ketika menulis harus menggunakan kaidah atau aturan dalam menulis atau mengarang. Aturan dalam menulis atau mengarang yaitu sebagai berikut :

a. Bagaimana mengatur agar persoalan yang sudah dibahas tidak diulang lagi.

b. Apa saja yang akan dituangkan dalam tulisan tersebut

c. Focus dengan apa yang akan ditulis

Tatanan juga berguna agar tulisan yang akan kita buat tidak menyalahi aturan atau pedoman penulisan baku. Aturan menulis karya ilmiah sangat berbeda dengan aturan menulis artikel. Menulis artikel sangat membutuhkan tatanan atau aturan, diantara tatanan dalam menulis artikel misalnya :

a. Diksi atau pilihan kata

b. Sistematika penulisan

c. Alur cerita

d. Akhir cerita

Sebaliknya untuk menulis karya ilmiah dibutuhkan tatanan yang ketat, diantara tatanan itu dapat diurutkan sebagai berikut :

a. Latar belakang masalah

b. Rumusan masalah

c. Tujuan

d. Manfaat

e. Tinjauan teori

f. Metode

Nb :  perlu di ketahui bahwa tatanan diatas tidak boleh dibolak balik.

4. Wahana

Wahana sering disebut alat. Wahana dapat dikategorikan berupa :

1. Kosa kata

2. Gramatika

3. Retorika (Seni memakai bahasa)

Bagi penulis yang masih awal untuk mengatasi hal tersebut dengan cara memperkaya kosa kata yang belum diketahui artinya, Rajin menulis dan membaca, maka dengan rajin menulis dan membaca akan menambah perbendaharaan arti kosakata.

3 comments:

Disarankan berkomentar menggunakan Akun Google+, komentar SPAM (menyertakan link hidup, minta kunjungan balik & nama blog) otomatis tidak akan muncul.
Pertanyaan silahkan ke halaman kontak, atau bertanya dulu kepada admin. terimakasih